WhatsApp Image 2023-08-08 at 15.49.23
Kabar Edukasi

Cegah DBD, Mahasiswa KKN Undip Galakkan Program Kader Jumantik Keluarga

Desa Ngawonggo, Kab. Klaten– Mahasiswa Tim II KKN Universitas Diponegoro Program Studi S1 Kedokteran, Hizkia Febrian Raditya Nugraha mengadakan kegiatan Praktik Pemantauan Jentik Nyamuk pada warga di Desa Ngawonggo, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten pada Selasa (13/07/23).

Pada tahun 2020 di Indonesia terdapat 108.303 kasus dengan incidence rate sebesar 40 per 100.000 penduduk, dan case fatality rate sebesar 0,7%. Data menunjukkan bahwa Pulau Jawa merupakan daerah kejadian luar biasa infeksi demam dengue. Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh ibu Rini selaku ketua POKJA 3 Desa Ngawonggo, sudah ada 3 orang yang terdiagnosis demam dengue di dusun Senden, Desa Ngawonggo. “Sudah ada satu anak dan dua orang dewasa yang opname karena demam dengue mas.” Ujar bu Rini.

Dari informasi tersebut, diperlukan upaya pencegahan efektif untuk mengatasi penyakit dengue mulai dari akarnya, yaitu pemberantasan jentik nyamuk. Maka dari itu, dilakukan kegiatan untuk melatih warga secara mandiri melakukan pemantuan jentik nyamuk di rumah masing-masing.

Program ini dilaksanakan melalui kolaborasi dengan kegiatan Gertak (Gerakan Serentak) Pemantauan Jentik Nyamuk di Desa Ngawonggo. Kegiatan diawali dengan diskusi dengan kader posyandu sebagai kader Jumantik (Juru Pemantau Jentik) serta pembagian tugas kader posyandu beserta Tim II KKN Undip untuk memantau jentik di dusun Senden dan Dusun Ngawonggo. Selanjutnya, dilakukan pemantauan dan pendataan jentik pada tiap rumah di kedua dusun tersebut, serta pelatihan para warga untuk menghitung jentik nyamuk secara mandiri dan melakukan edukasi terkait pencegahan jentik nyamuk. Kegiatan diakhiri dengan pembagian leaflet serta pendataan warga yang bersedia menjadi kader jumantik keluarga.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran warga untuk waspada akan adanya jentik nyamuk dan melakukan pencegahan dini secara mandiri.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *