JEPARA – Berawal dari laporan seorang warga atas nama Kadi alamat Desa Ngasem, RT 22 RW 03, dirinya melaporkan adanya seseorang yang gantung diri, korban atas nama (WW) (68).
Diketahui, (K) merupakan orang pertama kali yang melihat korban, ia mengatakan, “Ya pak tadi siang saya pergi ke sawah dan saya kaget melihat orang yang menggantung di pohon durian,” ujarnya.
Hadi dari Relawan ikut membantu dan para anggota dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kecamatan Batealit, anggota Komando Rayon Militer (Koramil) Batealit, Dokter dari Puskesmas Batealit, Camat Batealit dan Anggota dari anggota kepolisia Sektor (Polsek) Batealit Jepara.
Setelah berhasil dievakuasi, selanjutnya korban dibawa ke rumah korban. Kemudian dilakukan pemeriksaan terhadap korban oleh dokter dari Puskesmas Batealit.
Hadi menambahkan, “Ya pas hari Senin, tanggal 17/7/2023 jam 10.00wib saksi mbah Marison tetangga korban (WW) masih melihat korban beraktivitas di sawah, siang harinya sekira pukul 14.00wib korban ditemukan oleh saksi (Kadi) yang sedang mencari rumput, (WW) sudah dalam keadaan meninggal dengan posisi tergantung di pohon durian di area persawahan,” Imbuhnya.
Iptu Teguh Pujadi selaku Kapolsek Batealit saat dikonfirmasi awak media mengatakan, “Terkait sebab kematian korban (WW) sementara belum bisa dipastikan atau disimpulkan karena masih dalam proses penyelidikan,” tuturnya.
“Tapi kalau penyebab kematian berdasarkan keterangan dari dr Puskesmas Batealit dipastikan bukan karena tindak kekerasan karena tidak ada bekas yang mencurigakan pada tubuh korban,” tambah Iptu Teguh
Res : Bangyos75
