JEPARA – Akhir-akhir ini Memang Masih sering terjadi musibah Kebakaran di beberapa wilayah di Kabupaten Jepara, entah itu akibat kelalaian ataupun Korlseling Listrik, Lain Cerita dengan Kebakaran yang satu ini Penyebab kebakaran yang masih simpang siur antara Korsleting listrik atau memang dari pembakaran sampah sehingga api muncul begitu saja ditengah-tengah gudang milik warga Desa Kalipucang Wetan Kecamatan Walahan, Kabupaten Jepara.31/10/2023
Gudang tempat penyimpanan Limbah kain Milik warga yang di Sewa oleh Topan selaku Seorang pengusaha tempatnya terletak di RT 15 RW 02 Kalipucang Wetan dengan luasan gudang cukup lumayan besar dengan ukuran 30×30 meter persegi yang sehari harinya memang digunakan untuk penyimpanan Limbah kain.
Hari Selasa sekitar Pukul 17:00 Gudang tersebut mengalami kebakaran hebat sehingga Menghanguskan Ini gudang yang memang isinya bahan yang sangat mudah terbakar, selain tumpukan Kain yang berbahan benang juga plastik sangat mempercepat membesarnya api, sehingga api tidak bisa dikendalikan.
Pemilik Gudang mengetahui kejadian tersebut justru malah dari putranya yang kebetulan melintas diwilayah tersebut dan melaporkan kepada orang tuanya (Topan), setelah mengetahui gudang miliknya terbakar pemilik gudang langsung berkoordinasi dengan pihak pemadam dan melaporkan kepihak Pemadam kebakaran Mako 113 Jepara.
Menurut keterangan Pemilik Gudang “Kain yang sudah di Paking dan rencana Akan dikirim ke Salah satu perusahaan dikudus sudah tertata Rapih dan dalam jumlah banyak, barang sudah siap dikirim namun karena suatu hal akhirnya barang tersebut ditunda pengirimannya,”ucap Topan
kerugian yang dialami secara material sementara hitungan kami kurang lebih sekitar 400 sampai 500 juta itu yang terbakar, belum nanti kami akan membangun kembali gudang tersebut pasca musibah perkiraan alokasi untuk membangun ulang gudang tersebut mungkin sekitar 200 jutaan lah,”Imbuhnya
Topan sampai saat ini belum bisa bicara banyak karena trauma atas musibah yang dialaminya.
Sementara di tempat yang berbeda Kapolsek Walahan AKP Heri Joko P, S.H., M.H ketika dihubungi awak media menjelaskan
“Kejadian tersebut memang benar adanya dan berada di wilayah hukum kami, semantara penyebab masih kita dalami dan masih tahap penyidikan, saya belum bisa menyimpulkan sumber api entah iu dari pembakar sampah atau memang dari dalam gudang itu sendiri, Kami belum bisa menyimpulkan,”Kara Heri
dan Tolong untuk masyarakat Untuk lebih berhati hati untuk di Jepara sendiri sampai saat ini masih belum turun hujan Sesuai edaran Kapolri terkait Kebakaran Hutan dan Lahan (KARHUTLA) agar tidak sembarangan membuang puntung rokok, membakar sampah dan hal lain yang mungkin bisa menyebabkan kebakaran,” imbuhnya
Sementara Tim pemadam kebakaran Mako 113 jepara Melalui Kabid Pemadam kebakaran pada Satpol-PP NADJAMUDDIN EKA SASMAKA, S,Sos, M.H.ketika di hubungi lewat komunikasi telpon mengatakan dan mennyarankan
“Edaran dari pemerintah sudah jelas setiap saat pasti di gaungkan oleh bapak Kapolres, PJ Bupati Jepara, Sekda Jepara yang untuk selalu berhati hati agar meminimalisir bahaya kebakaran”ucap Andi melalui sambungan telpon,
kami agak sedikit kesulitan masuk ke lokasi karena akses dan banyaknya warga yang penasaran dengan kejadian tersebut dan sedikit menyulitkan namun hal itu bukan masalah buat kami, prioritas kami kebakaran ini harus di atasi,
Saya sudah sering malakukan edukasi terkait alat APAR dan APAT adalah alat pemadam api yang epektif apabila digunakan pada saat yang tepat khususnya pada saat api mulai membesar, Unit kami turunkan semua Unit yang berangkat
3 unit dari mako
1 unit Kalinyamatan
1 unit Bangsri
Bantuan 1 unit PT ELS dan Alhamdulillah teratasi,saya prioritaskan pemadaman ini selain faktor lain, gudang ini juga milik kawan saya,” tutup nya
Melihat dari kejadian tersebut tim Pemadam Berjibaku melawan kobaran api tersebut dan di bantu Relawan juga Warga Sekitar Sampai tahap pendinginan
Res : Bangyos75