Bali- Patut bersyukur bahwa Bapak Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia, Bung Karno lahir dari seorang ibu yang berasal dari sebuah Kawasan bernama Bale Agung, yang kini secara administrasi pemerintahan masuk dalam wilayah Kelurahan Paket Agung, Kecamatan Buleleng, kabupaten Buleleng , provinsi Bali.
Dalam satu kesempatan Lambertus S.Sos menghadiri syukuran HUT PDI Perjuangan ke 48 pada10 Januari 2021 di Kantor Sekretariat DPC PDI Perjuangan, yang berlokasi di desa Pemaron, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng Bali.
Lambertus selaku Sekretaris pribadi (Setpri) saat hadir mendampingi Made Hardika yang juga cucu dari Ibunda Bung Karno, Nyoman Rai Srimben, dan sebagai pendiri PDI tahun 1972 di Buleleng, Bali.
Pada hajatan tersebut DPP PDI Perjuangan mengadakan upacara yang dilaksanakan juga secara virtual, diikuti oleh semua tingkatan kepengurusan di seluruh Indonesia.
Dalam pidatonya Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri, yang juga Presiden RI ke 5 menyampaikan bahwa “Dalam sejarah perjalanan bangsa dan negara Indonesia belum pernah ada data yang valid, akurat terkait kependudukan di Indonesia. Semestinya data dimulai dari Desa. Ini tugas bagi para kader PDI Perjuangan di seluruh Indonesia ” tegas Ketua Umum DPP PDI Perjuangan.
Terlepas dari nuansa politik,
bagaimana di Bali, apakah sudah ada data yang valid yang menyangkut demografi kependudukan potensi yang bisa dikembangkan, keunggulan sebuah desa serta kearifan lokal yang bisa ditumbuh kembangkan demi desa sejahtera. Ujar Lambertus.
Lanjut Ia Dana Desa yang dalam masa pemerintahan Presiden ke 7, Ir Joko Widodo setiap tahun nominal rupiahnya bertambah , lebih dari 1 Milyar, sudahkah bisa terwujud desa yang unggul dan sejahtera? Bukankah
Membangun desa adalah membangun Indonesia ” sebagaimana disampaikan Presiden Jokowi diberbagai kesempatan, kata Lambertus
Penulis Biro Buleleng Bali