Screenshot_2022-06-16-18-12-46-39-7a05b540
Kabar Peristiwa

Kecelakaan Maut Terjadi di Jalan Soekarno-Hatta Tahunan Jepara,

JEPARA : Laka lantas terjadi di Tahunan Jepara km 6, Jalan Soekarno-Hatta, tepatnya 500 meter sebelum Polsek Tahunan bundaran ngabul dari arah Jepara kota, korban merupakan salah satu perangkat desa tahunan yang berprofesi sebagai Mudin.

 

Korban yang berinisial (F) 53 tahun yang berasal dari Desa Tahunan RT 03/05 korban yang tadinya Hendak ke KUA Dari Balai Desa untuk mengurus suatu berkas, namun Nahas ditengah perjalanan dan hampir saja sampai di KUA harus mengalami kecelakaan dan menghembuskan nafas terakhirnya, korban Mengalami luka cukup serius karena terlindas di bagian bahu dan tangan.

 

Sementara pristiwa ini masih dalam tahap penyelidikan pihak Kepolisian sehingga kronologis sebenarnya belum bisa disimpulkan, Suyitno selaku Kapolsek Tahunan belum bisa memastikan sebenarnya dan bagaimana kronologi sesungguhnya.

Namun hasil dari penelusuran kami dari awak media GLOBEIndo esia.com berhasil mewawancarai sang sopir, kesaksian Sang sopir dumtruk yang berinisial (S) yang berasal dari Kota Kudus mengulas kejian yang menimpa dirinya.

 

Sucipto sang sopir dumtruk mengatakan dan menjelaskan bagaimana awal mula kejadian itu, “saya sedang maleju dengan kecepatan kurang lebih 23km/jam dan tidak sampai 30Km, karena saya sedang muatan berat, jenis muatan yang saya angkut sejenis material alam yaitu batu, tapi tiba-tiba sikorban terjatuh persis dipinggir mobil dan masuk tepat pada roda bagian belakang,” jelasnya

 

Sebelum nya korban sempat menabrak kaleng rambu yang di taruh di Bahu jalan oleh warga untuk memberi tanda bahwasanya ada yang harus dihindari yaitu gundukan material pasir.

 

“Korban yang menggunakan sepeda motor jenis matic sempat terseret hingga sejauh kurang lebih 10 meter,”ungkap Sucipto dengan muka pucatnya

 

“Saya langsung berhenti dan menyalakan lampu bahaya lalu saya minggir, saya turun dan melihat korban sudah berada di kolong mobil, saya harus tanggung jawab dan saya insya Allah tidak Lari”tambah Sucipto dengan tegar

Lalu kemudian korban dibawa kerumah Sakit guna dilakukan autopsi untuk lepentingan penyelidikan lebih lanjut, dengan mengunakan Ambulance dari Puskesmas Tahunan yang kebetulan memang sangat dekat antara lokasi kejadian dengan Puskesmas.

 

Pihak keluarga korban sangat histeris dan bahkan ada yang pinsan, yang diduga anak dari korba lakalantas ini, mereka harus ikhlas dengan keprgian keluarganya yang secara tiba-tiba

 

Repoeter : Bang Yos

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *