JEPARA – Pemukiman penduduk di Karimunjawa dikejutkan oleh serbuan monyet ekor panjang yang menginvasi pekarangan rumah dan bahkan masuk ke dalam rumah. Kelompok monyet liar ini diketahui telah menghabiskan sejumlah buah-buahan yang ada di pekarangan rumah warga.
Warga setempat pun menjadi resah dan mengeluhkan minimnya tindakan yang dilakukan oleh pihak Balai Taman Nasional Karimunjawa dalam menangani masalah ini.
Sering kali Sekelompok monyet yang jumlahnya mencapai ratusan itu tiba-tiba muncul di permukiman warga. Mereka dengan ganas merusak tanaman dan mengambil buah-buahan yang telah matang di pekarangan rumah penduduk.
Salah satu warga yang menjadi korban serbuan monyet ini, Suminto (55), mengungkapkan, “Mereka (monyet) datang dengan sangat cepat. Sebelum saya menyadari apa yang terjadi, mereka sudah memakan semua buah-buahan yang saya tanam dengan susah payah. Bahkan beberapa monyet masuk ke dalam rumah dan merusak sebagian perabotan rumah.
Masyarakat setempat merasa kecewa dengan kurangnya respons dari pihak Balai Taman Nasional Karimunjawa. Mereka mengeluhkan bahwa serangan monyet ini bukanlah kejadian yang baru, karena sudah terjadi lebih dari satu tahun, namun belum ada tindakan konkret yang diambil untuk mengatasi masalah ini.
Rohman, salah seorang tokoh masyarakat, mengatakan, “Kami telah melaporkan serangan monyet ini kepada Balai Taman Nasional Karimunjawa berkali-kali dalam beberapa bulan terakhir. Namun, mereka tidak memberikan respon yang memadai. Kami mengharapkan tindakan yang lebih serius agar masalah ini dapat diselesaikan dengan baik.”
Masyarakat Karimunjawa berharap agar tindakan lebih lanjut segera diambil untuk mengatasi masalah serangan monyet ini. Mereka berharap agar kehidupan harmonis antara manusia dan satwa liar dapat terjaga di pulau yang indah ini.
Res : Bangyos 75
